bisnis pet shop

Bisnis Pet Shop, Usaha Pendulang Rupiah Paling Menggiurkan

bisnis pet shopTidak sulit untuk menggemukkan rekening. Anda hanya perlu terjun ke dunia usaha. Salah satunya ialah menekuni bisnis pet shop.

Belakangan ini, bisnis tersebut menjadi sangat populer. Banyak orang yang memusatkan perhatian pada jenis usaha tersebut. Terlebih, keuntungan yang didapatkan sangat menggiurkan.

Alasannya, banyak hal yang dikerjakan dalam bisnis. Mulai dari jualan produk, hingga jualan jasa. Semuanya tergabung dalam satu model usaha.

Lantas, berapa modal yang dibutuhkan? Untuk menjawabnya, mari luangkan waktu untuk membaca ulasan berikut ini.

Apa Itu Pet Shop?

Petshop adalah bisnis yang bergerak di bidang penjualan, perawatan hingga penitipan hewan. Orang biasa menyebutnya sebagai toko hewan.

Bisnis ini memberikan kemudahan bagi pemilik/pecinta hewan. Baik untuk menemukan kebutuhan hewan peliharaan, hingga penitipan ketika pemiliknya tidak ada di rumah.

Dahulu, bisnis ini sepi peminat. Kalau pun ada, hanya segelintir orang yang merintisnya. Itu pun lokasinya di perkotaan.

Belakangan ini, petshop mulai masuk ke pedesaan. Terutama tempat yang ramai dengan banyaknya komunitas pecinta hewan. Misalnya pemelihara kucing mau pun anjing.

Keberadaan toko hewan ini sangat membantu pemelihara. Tepatnya, memudahkan pemilik untuk memenuhi kebutuhan hewan peliharaan. Contohnya perawatan/salon hewan, hingga kebutuhan makanan hariannya.

Di lain sisi, pebisnis dapat meraup keuntungan dari pembukaan usaha tersebut. Sumber penghasilannya berasal dari transaksi jual beli pakan dan perlengkapan lainnya. Begitu pula, berasal dari salon dan penitipan hewan itu sendiri.

Pemasukan ini bisa didapatkan secara harian. Tak ayal, kondisi ini membuat banyak orang tertarik untuk membuka bisnis pet shop di tempatnya.

Modal untuk Membuka Pet Shop

Untuk membuka usaha pet shop, dibutuhkan modal cukup besar. Tetapi, permodalan ini masih dalam jangkauan. Artinya, Anda tidak akan mengalami kesulitan bila ingin mewujudkannya.

Sumber di internet menyebut bahwa modalnya di kisaran 10-12 juta rupiah. Anggaran tersebut dimaksimalkan untuk membeli kandang, sampo, hingga variasi makanan untuk hewan peliharaan.

Biayanya akan bertambah ketika pebisnis perlu menyewa tempat. Biayanya tergantung pada lokasi. Ketika lokasinya strategis, sudah pasti biaya sewanya akan lebih mahal.

Walaupun begitu, bukan berarti Anda akan merugi. Pasalnya, pendapatan Anda selama beberapa bulan dapat menutup modal usaha.

Diketahui bahwa biaya penitipan hewan per harinya ada di kisaran 50 ribu rupiah per ekor. Jika Anda mendapatkan pelanggan hingga 10 saja per hari, Anda sudah bisa mengantongi uang sekitar 500 ribu rupiah.

Itu belum pendapatan dari sisi penjualan serta salon untuk perawatan hewan. Tentu saja, hasilnya akan lebih besar. Anda tinggal menghitung omzet per bulannya.

Kuncinya, berikan pelayanan terbaik. Pelayanan mempengaruhi pada kredibilitas usaha. Jika usaha dinilai terpercaya, pelanggan tidak sungkan untuk memanfaatkannya. Bahkan, lebih loyal untuk memilih Anda.

Barang yang Dijual di Pet Shop

Selagi masih banyak orang yang memelihara hewan, bisnis pet shop ini tetap laku. Uniknya, pemelihara hewan nyatanya kian bertambah. Hal ini didasarkan pada manfaat utamanya sebagai penenang kegundahan.

Di dalam bisnis ini, pelanggan dapat menjumpai berbagai hal. Segala kebutuhan dari hewan sudah tersedia. Dan itu memungkinkan seseorang untuk membeli produk untuk peliharaannya.

Salah satu produk yang tersedia ialah makanan. Variasi jenis makanan peliharaan hampir pasti ada. Kebanyakan merupakan makanan kucing dan anjing. Karena kedua jenis hewan ini yang paling banyak dipelihara.

Selain itu, kandang aneka ukuran juga ada. Kandang ini banyak dicari pecinta hewan. Fungsinya untuk menjaga peliharaan agar tidak keluyuran ke rumah tetangga dan lain sebagainya.

Kemudian, ada juga perlengkapan mandi peliharaan. Mulai dari sampo, sisir, handuk dan lain sebagainya. Bahkan, ada juga bedak untuk memberi kesan harum.

Barang lain yang biasa ada dalam bisnis pet shop ialah aksesoris. Ini meliputi gelang, kalung, tas, hingga mainan hewan. Aksesoris ini dibeli pelanggan untuk menandai peliharaannya.

Ketika pergi jauh dari rumah, peliharaan masih dapat dikenali. Tak ayal jika pecinta hewan biasanya sering melekatkan aksesoris pada peliharaannya. Bahkan, kesannya dapat membuat tampilannya lebih menggemaskan atau cantik.

Sederhananya, segala kebutuhan hewan ada dalam usaha pet shop. Merintis usaha ini bakal mendatangkan profit. Terlebih ketika pemeliharanya banyak serta bisnis ini masih minim pesaing di daerah Anda.

Langkah Memulai Usaha Pet Shop

Peluang bisnis petshop memang masih terbuka. Memutuskan untuk terjun ke bisnis ini bakal sangat menguntungkan. Untuk memulainya, Anda bisa mengikuti langkahnya di bawah ini.

  1. Tentukan Lokasi Usaha

Selalu upayakan untuk memilih lokasi yang tepat. Lokasi tersebut setidaknya mudah dikunjungi oleh pelanggan. Yang paling penting, lokasinya memang dekat dengan pecinta hewan peliharaan.

  1. Putuskan Layanan Pet Shop

Opsi bisnis pet shop sebenarnya sangat banyak. Semakin lengkap layanannya, pengelolaannya akan lebih rumit.

Jika baru memulainya, tentukan layanan secara spesifik. Contohnya ialah hanya melayani penjualan makanan serta perlengkapan hewan.

Tetapi bila ingin lebih lengkap, Anda bisa juga menyediakan layanan jual beli hewan peliharaan. Kalau menggunakan opsi ini, praktis tempat usahanya harus lebih luas. Kemudian, penataan ruangannya harus rapi dan terjaga dengan baik.

  1. Kerja Sama dengan Veterinarian

bisnis pet shop

Veterinarian perlu dipekerjakan atau diajak kerja sama pada kondisi tertentu. Contohnya jika Anda fokus pada layanan jual beli hewan atau penitipan hewan.

Seorang veterinarian ini akan bertugas untuk memastikan Kesehatan peliharaan. Ketika peliharaan jatuh sakit, setidaknya ada tenaga ahli yang dapat menanganinya. Jadi, bisnis ini akan mendapatkan nilai plus di mata pelanggan.

  1. Dapatkan Perizinan

Sewaktu membuka bisnis tersebut, ada kemungkinan bahwa peliharaan menjadi sangat berisik. Di sini, Anda harusnya menyadari kondisi tersebut.

Supaya tidak terjadi sengketa atau masalah, mintalah izin dengan tetangga. Perizinan ini memungkinkan tetangga tidak mengambil tindakan yang agresif. Khususnya tindakan yang dapat mengancam penutupan usaha di sekitar lokasi.

Tetapi bila Anda hanya fokus pada jualan variasi makanan hewan, izin tersebut bisa diabaikan. Anda hanya perlu izin usaha ketika omzet jualan sudah mencapai ratusan juta rupiah. Setidaknya, ada pajak yang harus Anda bayarkan dari rintisan usaha.

  1. Siapkan Modal Usaha Pet Shop

Permodalan tentu memegang peranan penting. Modal ini akan berguna untuk operasional kerja. Bahkan, sangat dibutuhkan untuk membangun usaha.

Anggaran dapat Anda gunakan untuk menyewa tempat hingga membeli sejumlah produk atau perlengkapan. Dana ini juga berfungsi untuk membantu promosi. Jadi, sediakan sesuai kebutuhan serta alokasikan dengan bijaksana.

  1. Promosikan Bisnis Petshop

Langkah terakhirnya ialah melakukan promosi. Promosi terbaik ialah menjalin kedekatan dengan sesama pecinta hewan. Misalnya gabung dengan komunitas.

Kedekatan dengan komunitas yang sama memungkinkan Anda lebih aware. Bahkan, ada masukan khusus untuk melengkapi usaha.

Tentu saja, kedekatan ini juga membuat komunitas sangat bergantung dengan Anda. Misalnya dalam hal penyediaan makanan, kandang dan lain sebagainya.

Sementara sisanya, promosikan dengan media promosi yang ada. Mulai dari promosi di media sosial, periklanan hingga promosi konvensional.

Akhirnya, kesempatan untuk mendulang rupiah per harinya masih sangat terbuka. Anda hanya perlu memutuskan. Kemudian, buat rencana yang jelas agar bisnis pet shop dapat segera terwujud.


Discover more from Tabloid Peluang Usaha

Subscribe to get the latest posts sent to your email.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top